Selasa, 12 Juni 2012

Apa itu ERP ?




ERP atau Enterprise Resource Planning adalah sistem informasi yang berguna bagi perusahaan untuk mengintegrasikan dan mengoptimasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek keuangan, produksi, SDM, dan distribusi. Jadi ERP ini berupa software. ERP membantu perusahaan dalam mengontrol berbagai aktivitas seperti penjualan, pengiriman, produksi, manajemen persediaan, manajemen kualitas, dan SDM. Berbagai aktivitas tersebut dapat berjalan dengan baik dan selaras.


Tanpa ERP, penyimpanan data dari tiap bagian saling terpisah. Aksesnya pun juga sendiri-sendiri. Namun, dengan ERP penyimpanan data akan menjadi satu dalam sebuah database. Hal ini membuat proses berjalan lebih cepat tanpa tertunda. Selain itu jika database menjadi satu, akan mengurangi risiko hilangnya data dibanding jika database terpisah-pisah. Jika salah satu bagian kehilangan database nya, maka proses bisnis tidak akan berlangsung dengan baik.

Penggunaan ERP memiliki beberapa keuntungan, diataranya dapat menurunkan inventori, menghemat tenaga kerja, integrasi data keuangan, menyeragamkan data dan informasi, dan beberapa keuntungan lainnya.

Namun, banyaknya keuntungan ERP bukan berarti ERP tidak berisiko. Tidak semua ERP sesuai pada setiap perusahaan. Bila salah pilih, maka ERP tidak akan membawa keuntungan dan akan menjadi sia-sia. Selain salah pilih, kemampuan SDM untuk menggunakan ERP juga sangat krusial. ERP harganya tidak murah, jadi jika salah dalam penggunaan dan pemilihan ERP akan sangat merugikan.

Jadi perusahaan harus memilih ERP yang tepat. Pemilihan ini harus melalui seleksi dan analisa dari berbagai askpek yang ada.

Berikut beberapa software ERP yang saya dapat dari google:
  1. SAP
  2. JDE
  3. BAAN
  4. MFGPro
  5. Protean
  6. Compiere
  7. Adempiere
  8. OneSoft SME Business Solution


SAP (System Application and Product in data processing) adalah suatu software yang dikembangkan untuk mendukung suatu organisasi dalam menjalankan kegiatan operasionalnya secara lebih efisien dan efektif. Sistem SAP memungkinkan hal ini terjadi dengan mentransfer/mengcopy informasi yang sudah di-input pada satu dokumen ke dokumen lainnya sehingga mengurangi pekerjaan input data dan sekaligus mengupdate semua dokumen yang berkaitan dengan rangkaian proses tertentu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar