Pada tanggal 10-11 Desember yang lalu, saya mengikuti LKMM pra-TD FTIf. Disana saya mendapat banyak materi yang berguna bagi saya. Salah satu materi yang penting adalah “Mendengar efektif”. Materi ini disampaikan oleh Mbak Millati Amalia. Mbak Lia, begitu dia biasa dipanggil, adalah mahasiswa SI 2008. Saya rasa Mbak Lia menyampaikan materi kali ini dengan semangat yang luar biasa.
Mendengar adalah salah satu proses dalam komunikasi. Sebelum membahas “mendengar efektif”, mari kita pahami arti dari “komunikasi”. Menurut artikata.com , komunikasi adalah pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yg dimaksud dapat dipahami; hubungan; kontak. Elemen-elemen dalam berkomunikasi yaitu pengirim, penerima, info itu sendiri, dan media untuk berkomunikasi.
Oke, kita masuk ke “mendengar efektif”. Sebelumnya, mari kita bedakan antara “mendengar” dan “mendengarkan”. Mendengar adalah dapat menangkap suara (bunyi) dengan telinga; tidak tuli. Sementara mendengarkan adalah mendengar akan sesuatu dng sungguh-sungguh; memasang telinga baik-baik untuk mendengar; memperhatikan; mengindahkan; menurut. Mendengarkan mempunyai 4 unsur, yaitu mendengar, memperhatikan, memahami, dan mengingat. Tentunya untuk mendengarkan kita harus mendengar, lalu kita harus memperhatikan apa yang kita dengar agar dapat kita pahami dan kita ingat informasi yang telah kita dengar.
Mendengarkan adalah suatu hal yang amat penting bagi kehidupan kita. Dalam mendengarkan, kita harus mendengar secara aktif. Itu bisa dilakukan dengan menanggapi apa yang kita dengar dengar memberi argument kepada orang yang sedang kita dengarkan. Atau dengan berkata semacam “ooohh”, “mmm”, “ya ya ya”. Itung-itung menghargai dan menyenangkan orang yang sedang bicara kepada kita.
Dan Mbak Lia pun memberi beberapa tips agar kita bisa mendengar dengan baik. Berikut tips-nya:
- - Berikan orang lain kesempatan berbicara
- - Berikan perhatian
- - Jangan menyela
- - Dengarkan dengan pikiran terbuka
- - Mendengar secara aktif
- - Perhatikan bahasa tubuh dan ekspresi pembicara
- - Tunjukkan bahwa anda mendengar
Dalam mendengarkan, kita terkadang mengalami halangan. Halangan bisa berupa kecepatan berfikir yang kurang dan wawasan yang terbatas. Kedua hal ini mempengaruhi kita dalam memahami apa yang disampaikan pembicara dengan cepat. Tentunya halangannya bukan hanya itu, tetapi masih ada yang lain. Kita harus meminimalisir kemungkinan terjadinya halangan-halangan tersebut agar bisa mendengarkan secara efektif.
Sekian bahasan saya kali ini, mohon maaf bila ada kesalahan atau kekurangan dalam me-review materi dari Mbak Lia ini. Semoga bermanfaat. Terima kasih :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar